Pemerintah Desa Bebengan bekerjasama dengan Puskesmas Boja 01 serta Polsek Boja melakukan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan covid-19 dengan cara berkeliling wilayah desa Bebengan, Minggu 29 Maret 2020. Hal ini dilakukan karena banyaknya pendatang yang masuk ke wilayah desa Bebengan dan serta beberapa diantara pendatang tersebut terlihat sedikit tidak percaya apabila himbauan, petunjuk, serta arahan diberikan oleh bukan tenaga kesehatan melainkan dari pihak RT/RW/Perangkat desa. Sosialisasi ini dilakukan dengan metode berkeliling serta berhenti di titik-titik yang padat penduduk supaya sosialisasi dan pengarahan dapat didengarkan oleh warga masyarakat dengan jelas.
Kepala Puskesmas Boja 01 Masqon Abdullah, SKM., dalam sosialisasinya menekankan bahwa yang utama dalam mencegah covid-19 adalah SANITASI DIRI, yaitu dengan cara cuci tangan pakai sabun (CTPS) serta bersih diri. Virus corona atau covid-19 mati oleh desinfektan.
Adapun dalam sosialisasi ini yang menjadi sasaran adalah orang yang datang dari luar negeri atau orang yang datang dari daerah endemik (zona merah). Dalam keterangannya, Kepala Puskesmas Boja 01 mengatakan untuk daerah sekitar kecamatan Boja belum ada yang dinyatakan sebagai daerah endemik covid-19. Adapun orang yang datang dari wilayah-wilayah tersebut dihimbau untuk melaporkan diri kepada RT/RW/Perangkat Desa/Bidan Desa setempat untuk diberi pengarahan agar stay at home atau mengisolasi diri di rumah saja selama 14 hari. Apabila dalam jangka waktu 14 hari ditemukan tanda-tanda panas lebih dari 37 derajat celcius, sesak nafas, tenggorokan kering, batuk, sampai suara nglokor maka segera laporkan kepada Public Safety Center (PSC) 119 Kendal untuk segera dijemput dan dilakukan tindakan medis. Adapun nomornya untuk PSC kendal adalah 0811-2601-119.
Dipost : 29 Maret 2020 | Dilihat : 1926
Share :